Tips Memilih Web Host

Jika kita sudah membeli sebuah nama domain untuk menjalankan website, kemungkinan besar kita sudah membandingkannya dengan berbagai layanan web hosting. Kebanyakan perusahaan menawarkan berbagai variasi space dan bandwidth web, namun memperkecil sejumlah web hosting untuk disesuaikan dengan kriteria keinginan kita terlalu merepotkan. Pro dan kontra dari sebuah web hosting bervariasi tergantung dari tipe website yang kita buat dan jumlah traffic yang kita harapkan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu kita pertimbangkan untuk memastikan web hosting yang kita pilih memiliki fitur yang lengkap untuk tipe website yang akan kita host.

Host Gratis

Jika kita tidak memiliki domain dan hanya sekedar ingin membuat blog, kita dapat memakai host gratis seperti WordPress, Blogger atau Tumblr. Host - host ini membatasi konten yang boleh kita buat (tidak boleh mengandung pornografi atau SARA) dan seringkali memiliki pembatasan desain dan koding. Kita bisa membuat website pribadi dasar atau blog di host - host tadi hanya dengan sedikit atau tanpa pengetahuan teknis dan direkomendasikan untuk situs pribadi. Perlu diingat kita tidak mendapatkan nama domain, email, atau akses FTP. Kita setuju dengan persyaratan perusahaan saat kita mendaftar. Apabila kita lalai mematuhi persyaratan layanan dapat berakibat pada suspensi akun atau hilangnya data.

Virtual Space

Ini adalah jumlah disk space yang diperbolehkan untuk halaman web, gambar, dan video. Kebanyakan perusahaan web hosting menawarkan berbagai variasi paket yang disesuaikan dengan kebutuhan website klien. Domain pribadi hanya memiliki beberapa halaman dan gambar, sementara website bisnis dapat memiliki lusinan halaman, form, gambar, dan video. Satu kekurangannya terhadap website bisnis adalah kemungkinan dibutuhkan space yang lebih besar dibandingkan dengan yang disediakan kebanyakan paket web hosting. Beberapa web host dikhususkan untuk kebutuhan bisnis dan memberi kita cukup space untuk menjadikan website kita dikenal. Keuntungan dari memiliki host kita sendiri adalah nama domain, akun email POP3, email forward, dan penggunaan FTP.

Bandwidth

Web host membatasi jumlah bandwidth yang kita pakai setiap bulannya. Bandwidth mengendalikan seberapa banyak data yang dapat ditransfer website kita. Sebagian besar pemilik website tidak sampai mendekati jumlah bandwidth yang dialokasikan pada mereka tiap bulannya, namun situs yang sering dikunjungi atau bisnis dapat mencapai bandwidth bulanannya lebih dini. Streaming video, download dan banyak gambar dapat memakan bandwidth yang dialokasikan pada kita dengan cepat. Jika sebuah host mengklaim menawarkan bandwidth tanpa batas, baca persyaratannya sebelum mendaftarkan diri. Beberapa persyaratan penggunaan menawarkan alokasi bandwidth yang murah hati, dan jika diketahui bahwa bandwidth dipakai semena - mena atau bisnis berskala besar mengambil untung dari transfer data tanpa batas, hak mereka dapat dicabut.

Konten Website

Jika kita memiliki website yang berisi konten dewasa, kita mungkin akan mendapatkan kesulitan mencari web host. Beberapa web host yang ada tidak mau menerima konten dewasa, jadi kita harus mencari perusahaan web hosting yang khusus untuk tipe website yang akan kita buat. Jika website kita mengandung topik yang kurang berkenan terhadap orang lain, ada baiknya kita mengontak web host untuk melihat apakah terdapat kebijakan yang bertentangan dengan tipe konten yang dipublikasikan di website kita. Perlu diingat bahwa web host adalah bisnis privat dan memiliki hak untuk menolak menampung website yang berbau seksual, diskriminasi ataupun SARA.